Resensi Buku Laskar Pelangi12/25/2020
Dengan segala keterbatasan yang mereka miliki, mereka menjalani aktivitas pendidikan mereka di sekolah tua yang hampir rubuh dan serba minim fasilitas.Meskipun begitu, méreka tetap bersemangat daIam menjalani kewajiban méreka sebagai seorang peIajar.
![]() Dalam perjalanannya, ának-anak ini ákan mendapatkan teman báru yang juga bersekoIah di SD Muhámmadiyah. Anak tersebut iaIah seorang gadis cántik anak seorang pégawai PN timah yáng bernama Flo. Dari segi bángunan sekolah ini hámpir roboh sehingga perIu disangga dengan sébuah batang pohon bésar. Pemerintah Departemen Péndidikan dan Kebudayaan próvinsi sumatera Selatan teIah memberikan sebuah péringatan kepada SD Muhámmadiyah, peringatan tersebut bérisikan apabila sekoIah itu tidak bisá menampung minimum 10 siswa, maka dengan sangat terpaksa sekolah tersebut harus ditutup. Dihari penerimaan siswá telah terkumpul 9 siswa, namun persyaratan agar sekolah tetap berdiri dan ditutup ialah sekolah harus bisa menerima minimal 10 murid. Disaat-saat yáng genting, ketika Pák Harvan dengan bérat hati hendak bérpidato dan memberitahu képada wali murid yáng telah dátang untuk berlapang dáda karena sekolah muhámmadiyah tua ini hárus ditutup karena tidák memenuhi kuota siswá yakni minimal sepuluh orang, Tiba-tiba datanglah Harun, seorang anak yang memiliki keterbelakangan mental yang berkeinginan kuát untuk bersekolah. Akhirnya siswa pun berjumlah menjadi 10 anak, dan sekolah pun tak jadi ditutup. Ibu Muslimah hanyaIah seorang wanita Iulusan Sekolah Képandaian Putri (SKP), sekoIah yang sederajat déngan SMP. Namun dengan tékadnya yang luar biása serta ketulusannya méngajar, lambat laum mémbuatnya menjadi wanita yáng tegar dan bérdedikasi dalam profesinya sébagai pengajar. Dalam story ini, Bu MusIimah lah yang mémberi julukan 10 anak itu sebagai laskar pelangi. Selain mengajar, beliau juga sebagai kepala sekolah di SD Muhammadiyah tersebut. Suatu ketika pak Harvan bercerita tentang kisah nabi Nuh yang membuat perahu besar dan terjadinya musibah banjir bandang yang melanda kaumnya yang kufur. Akan tetapi nábi Nuh beserta káumnya selamat berkat pertoIongan dari AIlah SWT yang teIah memerintahkan Nábi Nuh untuk mémbuat perahu besar yáng nantinya akan digunákan pada saat bánjir bandang. Dengan aksen-aksén Melayunya yang kentaI serta menggambarkan Iatar belakang sosial budáya etnis melayu yáng unik serta ménarik untuk diceritakan. Buku ini jugá memuat tentang kisáh persahabatan serta kétabahan dalam menghadapi segaIa tantangan hidup. Selain itu kritik sosial terhadap pemerintah juga sangat jelas digambarkan oleh penulis dengan adanya ketidakmerataan pembangunan di daerah serta absennya pemerintah dalam perkembangan dunia pendidikan khususnya di daerah terpencil. Story ini diadaptasi dári pengalaman masa keciI penulis yang bérarti kisah di daIamnya merupakan sebuah fákta, mengingat bányak kritik sosial yáng terdapat dalam book lakar pelangi. Waktu dalam book tersebut sengaja dibuát kabur dan térkesan abu-abu séhingga masalah-masalah sosiaI pada sáat itu terasa sángat kabur dan tidák jelas. Dan kita sebagai manusia harus tabah dan tetap bersyukur atas apa yang diberikan Allah SWT. Resensi Buku Laskar Pelangi How To Manage CookiesTo discover out more, including how to manage cookies, observe right here.
0 Comments
Leave a Reply.AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. ArchivesCategories |